Sekolah PascaSarjana Universitas Brawijaya (UB) dan BPBD Kota Probolinggo sepakat bekerjasama meningkatkan Ketahanan Lingkungan, Ekonomi Dan Sosial Masyarakat Terhadap Bencana Di Kota Probolinggo. Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MOU) antara kedua belah pihak, di Kota Probolinggo, Selasa (8/11/22). Melalui kerjasama ini, diharapkan Program DOKAR yakni Dosen Berkarya yang merupakan program dari Sekolah PascaSarjana UB dapat memberikan sumbangsih baik berupa pendampingan maupun pelatihan yang diperuntukkan bagi masyarakat Kota Probolinggo.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur beserta Ketua BPPM Sekolah
Pascasarjana UB, yaitu Prof. Dr. Muh. Khusaini, SE., ME, dan Dr. Ir.
Bambang Semedi memberikan materi dalam SEMINAR yang membahas dan
mengkaji mengenai penguatan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan sosial
masyarakat yang diharapkan bermanfaat untuk masyarakat Probolinggo
pasca pandemi Covid-19.
Turut hadir sebagai peserta, Kepala OPD dilingkungan Pemkot Probolinggo,
Kelompok Masyarakat (Pokmas), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM)
Kelurahan, perwakilan TP PKK dan anggota Forum Pengurangan Risiko
Bencana (FPRB) Kota Probolinggo.
Disela kegiatan, tim Dosen Berkarya berkesempatan mengunjungi ruang
PUSDALOPS PB BPBD Kota Probolinggo didampingi oleh Asisten Pemerintahan
Pemkot Probolinggo Ir. Gogol Sudjarwo, M.Si. Didalam ruang Pusdalops,
Kalaksa BPBD Kota Probolinggo Sugito Prasetyo menjelaskan secara umum
fasilitas maupun daya dukung layanan Kebencanaan termasuk diantarannya
EWS (Early Warning System) yang tengah dibangun oleh Pemerintah Kota
Probolinggo. (CNN)