Jelang Purna Tugas, Ini Pesan Wali Kota

Kunjungan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin ke kantor BPBD Kota Probolinggo pada selasa (19/12/23) terasa begitu istimewa. Kunjungan Wali Kota kali ini didampingi istri tercinta Aminah Hadi Zainal Abidin bersama para Asisten dan Staff Ahli Wali Kota disambut hangat oleh Ibu Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati selaku Kepala BPBD Kota Probolinggo (ex-officio) bersama Kalaksa BPBD Kota Probolinggo Dr. Sugito Prasetyo, S.STP., M.M. didampingi istri Fivin Sugito Prasetyo.

Wai Kota Probolinggo saat meninjau langsung ruang Pusdalops PB


Kedopok - Kunjungan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin ke kantor BPBD Kota Probolinggo pada selasa (19/12/23) terasa begitu istimewa. Kunjungan Wali Kota kali ini didampingi istri tercinta Aminah Hadi Zainal Abidin bersama para Asisten dan Staff Ahli Wali Kota disambut hangat oleh Ibu Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati selaku Kepala BPBD Kota Probolinggo (ex-officio) bersama Kalaksa BPBD Kota Probolinggo Dr. Sugito Prasetyo, S.STP., M.M. didampingi istri Fivin Sugito Prasetyo.

.

Dalam sambutan awalnya, Kalaksa menyampaikan perasaan haru bercampur bahagia atas kunjungan Wali Kota bersama istri, tak lupa dalam momen bahagia ini kalaksa menyampaikan prestasi dan pencapaian Wali Kota dalam Penanggulangan Bencana di Kota Probolinggo.

"...dahulu kami berangan-angan akan membangun sebuah ruangan (dibelakang) untuk kami jadikan ruangan Pusdalops. Upaya kami dengan memohon bantuan dari BPBD Provinsi hingga BNPB tak kunjung (dapat) direalisasikan, namun berkat dorongan serta arahan bapak Wali Kota akhirnya ruangan Pusdalops PB BPBD Kota Probolinggo dapat kami wujudkan. Pusdalops ini merupakan otaknya BPBD dalam mengelola data dan informasi kebencanaan di Kota Probolinggo..." kenang Sugito.

.

Lebih lanjut Kalaksa menambahkan dalam kurun waktu 5 tahun masa kepemimpinan Wali Kota, BPBD Kota Probolinggo telah membantu 3 (tiga) operasi SAR yang salah satu korbannya adalah warga Kota Probolinggo serta 1 (satu) kaii operasi Kemanusiaan dalam rangka penanganan korban Erupsi Gunung Semeru di Lumajang. Hal ini tentunya tak luput dari Kebijakan Wali Kota yang mendukung program kerja BPBD dalam hal pengadaan peralatan Pertolongan dan Penyelamatan.

Dalam kaitannya program unggulan Pemerintah Kota Probolinggo yakni Sistem Keamanan Terpadu atau yang lebih dikenal dengan "Meteor", Kalaksa berkomitmen mendukung penuh kebijakan Wali Kota guna mengamankan warganya dari bencana yang diakibatkan dari faktor alam maupun dari faktor yang lain. Terlebih saat ini aplikasi yang tengah dikembangkan oleh BPBD Kota Probolinggo yakni SiAB Mas Pro akan diintegrasikan dengan layanan darurat 112 serta aplikasi Mangga Manis milik Polres Probolinggo Kota. Hal ini tentunya menambah daftar torehan prestasi Wali Kota Probolinggo.

.

Ditengah suasana penuh kehangatan, Wali Kota menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada segenap staff dan relawan PB yang turut serta membantu pemerintah dalam menangani kejadian bencana yang terjadi diwilayahnya.

"..tanpa peran serta  bantuan masyarakat yang tergabung dalam relawan PB mustahil rasanya kami (pemerintah;red) dapat memenuhi kewajiban mengayomi dan melayani masyarakat yang terkena musibah. Untuk itu saya hadir bersama istri ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh staff BPBD dan juga para relawan..." ucap Wali Kota yang akrab disapa Habib Hadi.

.

Disamping itu, Habib juga menyoroti setelan seragam yang digunakan para staff dan relawan dinilai lebih menyala, hal ini - imbuhnya, bila berada didaerah bencana, masyarakat sudah dapat mengenali dan menyadari bahwasanya Pemerintah telah hadir.

Diakhir sesi ramah tamah, Wali Kota berpesan agar para staff dan juga relawan PB untuk tetap solid dan senantiasa melayani masyarakat yang terdampak musibah dengan sepenuh hati walaupun dirinya tak lagi menjabat sebagai Wali Kota. 

"...Saya ingatkan untuk staff dan juga relawan PB agar kiranya tetap solid  dan senantiasa melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Walaupun saya tak lagi menjadi Wali Kota, segala kebutuhan BPBD bisa dihandle Sekda ..." ujar Habib Hadi.

Rangkaian agenda kunjungan Wali Kota di kantor BPBD dilanjutkan dengan penyerahan bantuan peralatan berupa Sepatu Bot dan Jas hujan kepada para relawan PB. Selanjutnya Wali Kota meninjau tenda yang digunakan sebagai Posko Antisipasi Bencana Hidrometerologi tahun 2023 sekaligus melihat langsung kondisi peralatan dan perlengkapan penunjang kedaruratan seperti perahu LCR, peralatan vertikal dan Water Rescue.

.

Seperti diketahui bersama, BPBD Kota Probolinggo memilki motto MENYALA yang berarti MEMBANTU, MENYELAMATKAN DAN MELAYANI. MEMBANTU memiliki arti dalam Siklus Penanggulangan Bencana bahwasanya Pemerintah membantu masyarakatnya untuk memiiki kesadaran bahwa bencana tak harus ditakuti bahkan bilamana perlu masyarakat dapat "bersahabat" dengan bencana dengan demikian dampak saat terjadinya bencana dapat diminimaisir. MENYELAMATKAN memiliki arti bahwa saat bencana terjadi Pemerintah akan senantiasa hadir ditengah masyarakat serta bersama-sama menghadapi kondisi darurat hingga dinyatakan aman. MEMBANTU memiliki arti bahwa dalam kondisi pasca-bencana pun pemerintah masih berkewajiban membantu masyarakatnya yang terdampak bencana hingga roda kehidupan dapat kembali seperti sedia kala. Motto MENYALA ini merupakan buah pemikiran Habib Hadi saat dirinya pertama kali menjabat Wali Kota bertandang ke Kantor BPBD Kota Probolinggo

Wali Kota bersama para  asisten dan staff ahli berkesempatan meninjau langung ruang Pusdalops PB sekaligus melihat langsung telah beroperasinya 5 (lima) unit FEWS atau lebih dikenal dengan Sistem Pemantau Aliran Sungai yang dilengkapi dengan kamera CCTV dan Sensor Pemantau debit air. 

Sesi Foto Bersama menjadi sesi pamungkas dalam rangkaian kegiatan Wali Kota Probolinggo dikantor BPBD Kota Probolinggo.(CNN)

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
LINK TERKAIT