- BERANDA
- PROFIL
- KOTA PROBOLINGGO
- PUBLIKASI
- MITRA
- GALERI
- PRAKIRAAN CUACA
- PPID
- KONTAK KAMI
×

Berdasakan riis BMKG bahwasanya saat ini diprediksi seluruh wilayah Indonesia telah mengalami musim kemarau, meski ditahun 2024 ini sebagaian besar wilayah Indonesia mundur dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. BMKG juga telah memprediksi puncak musim kemarau akan berlangsung pada bulan Juli dan Agustus 2024. "Jika dibandingkan terhadap rerata klimatologinya (periode 1991-2020), maka awal musim Kemarau 2024 di Indonesia diprediksi MUNDUR pada 282 ZOM (40%), SAMA pada 175 ZOM (25%), dan MAJU pada
Berdasarkan pantauan Pusdalops PB BPBD Kota Probolinggo, dalam sepekan ini diperkirakan Kota yang terkenal dengan "Seribu Taman" akan diselimuti cuaca cerah berawan sepanjang hari dengan suhu berkisar antara 19ᵒ C hingga 32ᵒ C. Pada malam hari suhu dapat mencapai 17ᵒ C dengan rerata kecepatan angin berkisar antara 11 Km/jam hingga 22 Km/jam dan kelembaban mencapai 68% hingga 71%. Pemerintah Kota Probolinggo melalui BPBD Kota Probolinggo menghimbau masyarakat untuk mengantisipasi perubahan suhu y
Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin meminta jajaran BPBD Kota Probolinggo untuk terus meningkatkan kewaspadaan dengan mempersiapkan diri sewaktu-waktu dibutuhkan untuk membantu wilayah lain. Orang nomor satu di Kota Probolinggo ini juga meminta BPBD terus berkoordinasi dengan pihak terkait dan senantiasa memantau perkembangan kondisi cuaca.
Dampak cuaca panas juga dirasakan masyarakat Kota Probolinggo dalam beberapa hari ini. Hal ini juga berdampak pada kondisi yang dapat menyebabkan potensi bencana diantaranya Kebakaran, angin kencang sesaat dan peningkatan debit air aliran sungai. Pusdalops PB BPBD Kota Probolinggo mencatat selama bulan Mei 2023 setidaknya terdapat beberapa kejadian Pohon tumbang, Kebakaran dan adanya peningkatan debit air di sungai Legundi.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menghimbau berbagai pihak terkait termasuk masyarakat untuk lebih siap dan antisipatif terhadap kemungkinan dampak musim kemarau terutama diwilayah yang mengalami sifat Musim Kemarau bawah normal (lebih kering dibanding biasanya). Menurut Kepala BMKG, Pemerintah Daerah dan masyarakat yang berada di wilayah awal musim kemarau, sebaiknya bersiap untuk membuat sumur resapan atau membuat cadangan air minum.