Seperti diketahui bersama Indonesia identik dengan "Supermarket Bencana" dimana hampir disetiap wilayah NKRI memiliki potensi bencana dengan jenis bencana yang bermacam-macam. Untuk itu sesuai dengan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana mengamanatkan untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana. Salah satu strategi untuk mewujudkan hal ini adalah melalui pengembangan desa/kelurahan tangguh terhadap bencana dengan upaya pengurangan risiko bencana berbasis komunita
Kedopok - Pemerintah Kota Probolinggo bersama forkopimda menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2023 pada Senin (17/04). Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa'bani didampingi Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto dan Wali Kota Probolinggo yang diwakili oleh Asisten bidang Administrasi Umum Budiono Wirawan bertempat didepan mapolres Probolinggo Kota.
Rakornas PB 2023 mengusung tema “Penguatan Resiliensi Berkelanjutan dalam Menghadapi Bencana”. Tema ini diambil dalam rangka membangun kerangka sistem ketahanan bencana (disaster resilience) yang bersifat menyeluruh, yang didukung oleh kapasitas kelembagaan pemerintah, kemitraan lintas pemangku kepentingan, sistem data, ilmu dan teknologi, skema pembiayaan yang beragam, peran serta masyarakat dan kearifan lokal serta kolaborasi dengan komunitas global.
Pemerintah Kota Probolinggo melalui BPBD Kota Probolinggo senantiasa mengedukasi serta mensosialisasi upaya pencegahan atau mitigasi bencana yang menjangkau semua orang dan kalangan lewat segala ragam cara yang dimungkinkan. Mengenalkan dan mengajarkan mitigasi bencana sejak dini kepada anak-anak di sekolah bisa jadi adalah peluang untuk meminimalkan korban dan kerusakan setiap kali bencana terjadi. Nyanyian dengan nada yang familiar, misalnya, bisa jadi cara.
Kedopok – Puluhan relawan dari berbagai potensi dan komunitas hadir dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Relawan Penanggulangan Bencana dalam rangka antisipasi bencana hidrometeorologi tahun 2022 pada rabu (14/12).
Sekolah PascaSarjana Universitas Brawijaya (UB) dan BPBD Kota Probolinggo sepakat bekerjasama meningkatkan Ketahanan Lingkungan, Ekonomi Dan Sosial Masyarakat Terhadap Bencana Di Kota Probolinggo.